Pada Sabtu (30/11), Presiden Taiwan Lai Ching-te tiba di Hawaii untuk memulai transit dua hari di Amerika Serikat sebagai bagian dari perjalanan ke Pasifik Selatan. Kunjungan ini merupakan kunjungan pertamanya sejak menjabat dan telah menuai berbagai respons, terutama dari Beijing yang mengklaim Taiwan sebagai wilayahnya sendiri.
Kritik dari Beijing
Beijing menolak pertukaran resmi antara Taiwan dan Amerika Serikat, yang merupakan pendukung dan penyedia militer terbesar di pulau itu. Persinggahan Lai di Hawaii dan rencana persinggahan di Guam telah menimbulkan kritik keras dari China.
Kunjungan ke Museum Bishop
Selama kunjungannya, Lai mengunjungi Museum Bishop, museum sejarah alam dan budaya asli Hawaii terkemuka di Hawaii. Dia juga dijadwalkan menghadiri jamuan makan bersama para pendukungnya. CEO Bishop Museum Dee Jay Mailer memberikan Lai lei hulu merah, karangan bunga bulu tradisional Hawaii, sementara Lai memberikan hiasan kepala dan hiasan leher serta bahu buatan Masyarakat Adat Taiwan.
Hubungan Taiwan-Amerika Serikat
Arthur Chen, presiden Kamar Dagang Taiwan Amerika Utara, menyatakan bahwa kunjungan Lai menunjukkan hubungan yang sangat kuat antara Taiwan dan Amerika Serikat. Taiwan dan Amerika mempunyai nilai-nilai yang sama seperti keyakinan terhadap demokrasi dan hak asasi manusia, sehingga saling membantu adalah hal yang penting.
Pernyataan Lai
Lai sendiri sebelumnya menyatakan bahwa ia ingin menggunakan nilai-nilai demokrasi, perdamaian, dan kemakmuran untuk memperluas kerja sama dengan sekutu-sekutunya. Dia berharap Taiwan tidak hanya dilihat sebagai model demokrasi, tetapi juga sebagai kekuatan penting dalam mempromosikan perdamaian dan stabilitas dunia.
Ketegangan Taiwan-China
Meskipun Amerika Serikat berkewajiban membantu Taiwan mempertahankan diri berdasarkan Undang-Undang Hubungan Taiwan, masih ada ketidakpastian mengenai apakah Amerika akan terlibat jika Taiwan diinvasi oleh China. Taiwan tetap menjadi sumber utama ketegangan dalam hubungan bilateral.
Pernyataan China
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Mao Ning menekankan bahwa penting bagi Amerika untuk menangani masalah Taiwan dengan hati-hati, menentang kemerdekaan Taiwan, dan mendukung reunifikasi damai dengan China.
Perspektif Masa Depan
Dengan masuknya pemerintahan Trump yang kedua, hubungan antara AS dan China diprediksi akan semakin diuji. Masih banyak ketidakpastian mengenai arah hubungan kedua negara ini, terutama dalam konteks Taiwan.
Demikianlah ulasan singkat tentang kunjungan Presiden Taiwan Lai Ching-te ke Hawaii dan perkembangan terkait hubungan Taiwan-Amerika Serikat serta ketegangan dengan China. Semoga informasi ini bermanfaat.