Tantangan dan Harapan Warga Indonesia di Luar Negeri di Penghujung Tahun 2024
Situasi Politik dan Ekonomi Bagi Diaspora Indonesia di AS
Di penghujung tahun 2024, diaspora Indonesia di Amerika Serikat menghadapi tantangan besar akibat ketidakpastian situasi di dalam negeri. Terpilihnya Trump sebagai presiden membuat banyak orang khawatir akan status mereka, terutama terkait green card dan visa. Ekonomi global yang terpusat di Asia juga mempengaruhi lapangan pekerjaan di AS. Suliati Boentaran, seorang diaspora Indonesia yang telah tinggal di AS selama 30 tahun, berharap tahun 2025 akan membawa stabilitas.
Keamanan Geopolitik dan Dampaknya bagi Warga Indonesia di Luar Negeri
Perubahan keamanan geopolitik juga menjadi tantangan bagi warga Indonesia di luar negeri. Willie Mas, migran asal Lombok yang tinggal di Swedia selama 15 tahun, menjadi cemas setelah Swedia bergabung dengan NATO dan dampak perang di Ukraina.
Harapan untuk Tahun 2025
Willie berharap pemimpin dunia dapat menghentikan perang di mana pun, serta ekonomi global akan membaik sehingga usahanya dalam bidang pembangunan perumahan dapat pulih dari dampak inflasi tahun 2024.
Tantangan dalam Bidang Pekerjaan dan Kehidupan di Luar Negeri
Putu Asri Mindariani, seorang pekerja Indonesia di Swedia, merasakan dampak inflasi terhadap kehidupan sehari-hari. Ia juga merindukan tanah air karena nilai barang-barang yang mahal dan gaji yang tetap.
Perspektif dari Peneliti Indonesia di Luar Negeri
Ardianto Satriawan, seorang peneliti di Korea Selatan, memperhatikan kebijakan pajak baru di Indonesia dan berharap ada pertimbangan khusus dari pemerintah untuk meminimalisir dampaknya.
Harapan dan Persepsi Warga Indonesia di Luar Negeri
Meskipun dihadapkan pada berbagai tantangan, warga Indonesia di luar negeri tetap optimis dan berharap untuk kehidupan yang lebih baik di tahun yang akan datang. Mereka menginginkan perdamaian dan keamanan, baik dalam politik maupun ekonomi.